Festival Taman Bacaan Masyarakat 2016
‘Merajut Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Literasi Bangsa’
TBM Ar-Rasyiid Yayasan Kesejahteraan Masyarakat Aceh
Oleh: Nazliati, M.Ed
Dosen IAIN LANGSA, Aceh
Festival Taman Bacaan Masyarakat
merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan oleh Taman Bacaan Masyarakat Aceh
(TBM) Ar-Rasyiid. Festival ini pertama kali dilaunching pada tahun 2013, dimana serangkain
kegiatan dilaksanakan dengan tujuan menyemangati internal TBM Ar-rasyiid yang
mayoritas pegiatnya belum mempunyai pengalaman dalam mengelola sebuah taman
bacaan. Rangkaian acara tersebut mampu memupuk mimpi para pegiat dan melebarkan
sayap baik dalam upaya membaca dan ikutserta dalam berbagai perlombaan. Festival
yang pertama ini juga mengajak pegiat TBM untuk pedui lingkungan, ditandai
dengan penanaman sejumlah pohon disekitar TBM Ar-Rasyiid.
Cukup sukses dalam memperbaiki
internal lembaga, Festival Taman Bacaan Masyarakat selanjutnya menitik beratkan
pada regenerasi pegiat. Dimana sejumlah dosen membantu mengarahkan mahasiswa/I
kampus untuk terlibat dalam berbagai kegiatan bersama TBM Ar-Rasyiid dan
kemudian menghasilkan pegiat pegiat tangguh yang mengurus taman bacaan
masyarakat tanpa pamrih. Partispasi mashasiwa/I
ini cukup meberi warna baru dalam kehidupan Taman Bacaan Masyarakat Ar-rasyiid.
Sejumlah donasi buku bekas dari kampus juga mengalir ke TBM Ar-Rasyiid, sebagai
wujud peduli dan keterikatan yang telah terbangun selama festival.
Festival TBM Ar-rasyiid yang ke III
kemudian focus kepada partispasi sekolah dan seni. Sejumlah sekolah terlibat
dalam pagelaran seni dan drama. Anak anak usia SMP dan SMA menunjukkan
kebolehan nya dalam menyajikan tarian traditional Aceh, puisi, membuat karangan
pendek dan pertujukan drama.
Setelah merambah instansi-instansi,
Festival Taman Bacaan Masyarakat Ar-rayiid 2016 membuat gebrakan baru dengan
membuka peluang non instansi kepada anak anak dengan usia tertentu untuk secara
terbuka mendaftarkan diri dan berpartisipasi dalam festival tersebut. Ada pun thema yang kemudian kami usung pada
tahun 2016 ini adalah “ Merajut Partisipasi Masyarakat dalam Membangun Literasi
Bangsa”. Theme ini diangkat untuk
menggalang partisipasi masyakat dalam membangun literasi bangsa. Karena sangat
tak mampu kita pungkiri, bahwa salah satu indicator sebuah bangsa yang besar
itu akan terlihat dari partispasi masyarkat dalam setiap event yang
dilaksanakan. Sebagaimana Walter
Feinberg dan Jonas F Soltis (2009) menulis dalam bukunya School and Society “ there is always time for celebration and
festivals, however, and the people thoroughly enjoy this major diversion from
their workaday world”.
Partisipasi masyarakat adalah
crucial point dalam membangun literasi bangsa, karena membangun literasi dengan
hanya bertumpu pada pegiat bisa hilang ketika pegiat pergi, akan tetapi
literasi yang dibangun dengan tradisi lah yang akan selalu abadi.
Catatan terindah dari Festival 2016
ini adalah bagaimana kolaborasi indah antara masyarakat, akademisi, pegiat dan
anak anak binaan yang telah mampu berbaur mewujudkan karya indah di awal 2016
ini. Masyarakat dalam hal ini orang tua dan wali juga aparatur desa disekitar
lokasi TBM Arrasyiid sangat mendukung festival ini ditandai dengan kehadiran
sejumlah perangkat desa ketika festival sedang berlangsung.
Akademisi yang terlibat langsung
yaitu Alfiatunnur, M.Ed, dosen UIN
Ar-Raniry dan sekaligus ketua pengurus FTBM, Melvina M.Ed, dosen FKIP
Fisika, Universitas Syiahkuala Aceh, lulusan University of Texas, Fulbright
scholar 2009-2011. Salamah Longsatia, PHD candidate, Changmai University, Dosen
tetap Prince Songkla University of Thailand, warga Negara Thailand. Selain itu dr. Spesialist penyakit dalam, dr
Manfaluthi, dokter umum pada Rumah sakit Zainal Abidin Aceh dan staff pengajar
pada Fakultas Kedokteran, Universitas Syiahkuala Aceh.
Sejumlah guru guru muda yang merupakan
generasi pegiat TBM Ar-rasyiid Aceh yang ikut terlibat adalah, Cut Asrina Spd,
guru sekolah Mentari Aceh, Nana Muliana S. Pd, guru Darul Ulum Banda Aceh, Wahyuni S.Pd, candidate master dan guru di Yakesma.
Annisa, Guru PAUD Arrasyiid.
Kegiatan ini juga di perkuat oleh
barisan muda masiswi UIN Ar-raniry Aceh, yang telah menjadi relawan di TBM
Ar-Rayiid. Dan tidak ketinggalan anak anak asuh yakesma yang telah menjadi
bagian dalam setiap kegiatan.
Secara keseluruhan kesuksesan acara
tak luput dari Management kuat ketua TBM Ar-rasyiid, Eni Darlia S.Tp, yang
telah mempersiapkan acara dengan baik.
Foto
(Courtesy of TBM Arrasyiid, Yakesma Aceh)